Generasi muda Rusia mengagumi keindahan alam, keanekaragaman budaya, dan obyek-obyek wisata di Indonesia bahkan keramahtamahan penduduknya memberikan kesan yang luar biasa.
Sekretaris Ketiga Pelaksana Fungsi Pensosbud Kedutaan Besar RI di Moskwa, Enjay Diana, dalam siaran persnya yang diterima Antara London,
Minggu, menyatakan, mahasiswi Institut Negara-Negara Asia Afrika
(ISAA)/MGU), Maria Mitsura, menyatakan pandangannya dalam acara Temu
Pemuda Rusia Pencinta Indonesia yang diadakan KBRI di Moskwa. Mitsura
yang merupakan salah seorang Duta Wisata Indonesia di Rusia
mengatakan, Indonesia adalah negara yang sangat eksotik dan menarik.
"Saya hanya bisa mengatakan datanglah ke Indonesia. Saya suka
Indonesia dan ingin kembali mengunjunginya," kata mahasiswi itu
seperti dikutip siaran pers KBRI Moskwa.
Sebanyak 150 anak muda Rusia menghadiri acara Temu Pemuda Rusia
Pencinta Indonesia di ruang serbaguna KBRI Moskwa, yang merupakan
acara rutin dan diikuti generasi muda Rusia dari berbagai kalangan,
seperti mahasiswa, akademisi, eksekutif muda dan wartawan. Dalam acara
itu, empat orang mahasiswa
Rusia Duta Wisata Indonesia yang berkunjung ke Indonesia pada
pertengahan Juli lalu memberikan presentasi tentang pengalamannya
mengunjungi kota-kota wisata Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Bali, dan Pulau Komodo.
Acara pertemuan disemarakkan dengan tarian daerah persembahan
siswa-siswi Sekolah Indonesia Moskwa dan alunan lagu-lagu Indonesia
seperti "Rayuan Pulau Kelapa" yang dalam bahasa Rusia berarti "Strana
Rodnaya Indonezia", "Panon Hideung (Ochi Chiornie)" dan "Widuri" yang
dibawakan mahasiswa ISAA/MGU.
"Lagu-lagu tersebut mengingatkan pada masa-masa mesranya hubungan
kedua bangsa di era 60-an," kata Sergei Vasilyev, salah seorang
Indonesianis. "Saya senang generasi muda Rusia yang ingin mengenal
Indonesia terus meningkat," tambahnya.
Duta Besar RI untuk Rusia, Hamid Awaludin, mengatakan bahwa kegiatan
ini merupakan salah satu langkah memperkenalkan dan mempromosikan
Indonesia kepada masyarakat Rusia, khususnya generasi muda. Hamid
mengakui, jumlah pemuda Rusia pencinta Indonesia terus bertambah.
"Untuk itu dibutuhkan tempat yang lebih luas karena ruang pertemuan
KBRI tidak lagi mencukupi bagi penyelenggaraan kegiatan serupa,
terutama pada musim dingin," tambahnya.
Ia mempertimbangkan, mencari tempat pertemuan yang cocok, seperti
menyewa ruang pertemuan khusus untuk menampung aktivitas dan
kreativitas mereka. "Ini bagian dari public diplomacy
dan diharapkan mereka dapat menjembatani hubungan kedua bangsa pada
masa mendatang yang saat ini terus berkembang," tambah Hamid.
http://kawatduriku.blogspot.com/2010/10/apa-yang-dikagumi-rusia-terhadap.html
Kamis, 21 Oktober 2010
Apa Yang Dikagumi Rusia Terhadap Indonesia?
23.27
Maju Mundur
0 komentar:
Posting Komentar